Halo,
Teman Belajar! Ngomongin kampus, tentu saja nggak jauh dari membahas soal
bisnis yang bisa dilakukan seputar kampus. Nggak cuma bisnis fotokopi dan F&B
yang bisa diandalkan di seputaran kampus, ternyata ada bisnis lain yang juga
menjanjikan. Apalagi kalau bukan bisnis rumah kos. Modalnya memang kencang,
tapi bisnis rumah kos dari pembiayaan juga menjadi trend, lho.
Tidak
bisa dipungkiri kalau rumah kos sudah menjadi kebutuhan para perantau sementara
untuk melanjutkan pendidikan. Bahkan untuk pekerja yang baru memulai karir di
kota yang bukan kampung halamannya, rumah kos menjadi tujuan pertama. Jika kondisi
keuangan stabil dan tidak ada mutasi, baru para pekerja memutuskan untuk
membeli rumah atau membangun rumah impian.
Rumah
kos, juga nggak terlalu berlebihan kok soal desain. Tidak mesti estetik dan
fasilitas lengkap, kecuali jika ingin membangun kos elit yang penghuninya berdompet
tebal. Meski begitu, membangun beberapa kamar rumah kos saja butuh anggaran
yang tidak sedikit. Satu dasawarsa terakhir ini, kemudahan pembiayaan dari bank
menjadi kelebihan dan manfaat tersendiri bagi pebisnis.
Kamar kos bagian dari bisnis [Photo: Pexels] |
Tipe Rumah Kos Seputar Kampus
Berbeda
dengan zaman para bunda dan ayah kuliah dulu, mahasiswa sekarang tidak lagi
asal menerima rumah kos. Rumah ala kadar sekedar untuk berteduh dari hujan
bukan lagi tujuan dan pilihan. Meskipun masih ada rumah seperti itu di
seputaran kampus dan ada juga penghuninya. Selain rumah terlihat kumuh dan
angker, biasanya juga rawan menjadi korban banjir saat musim penghujan.
Ada
beberapa tipe rumah kos yang bisa diikuti oleh para pebisnis ketika memutuskan
untuk mengikuti trend bisnis rumah kos. Selain memastikan tempat yang dipilih
untuk membangun rumah kos strategis dari kampus, bisnis rumah kos juga harus
aman dari berbagai macam ancaman berbahaya. Baik itu datangnya dari alam
seperti hewan liar ataupun keisengan tangan manusia. Jangan sampai, deh,
jemuran hilang satu persatu.
Pebisnis
rumah kos juga harus selektif dan memahami selera anak muda sekarang sebelum mengambil
pembiayaan untuk bisnis. Berikut ini ada beberapa gambaran rumah kos yang bisa
menjadi ide bisnis rumah kos dengan pembiayaan. Diantara tipe rumah kos yang
menjadi incaran saat ini adalah yang berkonsep minimalis atau industrial.
[1] Konsep Unik dan Kekinian
Saat
ini, kamar kos yang paling diminati adalah yang konsepnya unik dan kekinian. Bukan
lagi kamar kosong melompong yang bentuknya persegi empat. Punya jendela dengan
daun yang bisa dibuka lebar dan diberi gorden kain setengah tiang. Konsep kamar
kos sekarang sudah beda. Unik dan kekinian dengan beberapa ornamen dan dekor
menjadi pilihan para penyewa kos untuk tinggal.
[2] Menambahkan Karpet Karakter atau Ambal
Anak-anak
muda pasti menginginkan sesuatu yang baru dan sesuai dengan seleranya. Jika kamar
sudah terisi untuk disewakan, tidak salahnya untuk menambahkan karpet atau ambal
di kamar. Tidak perlu yang mahal dan berkelas sultan, cukup yang standar dan
harga dua ratus ribuan saja. Yakinlah, cuan akan kembali lebih banyak.
[3] Pemanfaatan Ruang
Untuk
kamar kos dengan ukuran standar 3x3, tentu saja akan terkesan sempit jika
sering diramaikan sebagai tempat ngumpul. Kamar kos bisa disiasati dengan
pemanfaatan ruang dengan furnitur yang multifungsi. Misalnya saja set tempat
tidur, lemari, dan meja belajar dijadikan satu paket. Sehingga bagian ruangan
yang lain akan tersisa banyak dan dapat dimanfaatkan untuk fungsi lainnya.
[4] Meletakkan Kasur di Lantai
Meletakkan
kasur di lantai tanpa ranjang akan memberi kesan luas untuk kamar. Bahkan penghuni
kamar bisa memilih untuk tetap menggelarnya atau memberdirikan bahkan melipat
saat tidak dibutuhkan. Kamar akan terlihat lebih luas dan bisa digunakan untuk
belajar kelompok. Artinya, pihak kos tidak perlu menyediakan ranjang untuk mengisi
kamar kos.
[5] Jendela Besar
Jika
bisnis kos dibangun dekat dengan alam yang masih segar seperti perkebunan atau
taman. Membuat jendela besar untuk tiap kamar adalah nilai tambah bagi penyuka
suasana alam. Penyedia kos juga dapat menghemat anggaran untuk penyediaan kipas
angin atau AC, karena kamar yang luas akan mengirimkan udara segar ke dalam
kamar di siang hari.
[6] Interior Kayu
Nuansa
kayu membuat para penghuni kos lebih rileks dan mengurangi stress yang
berlebih. Interior kayu bisa ditambahkan di kamar untuk menambahkan kesan mewah
dan mahal. Trend kamar kos dengan interior kayu juga akan disukai oleh anak
konten yang sedang trend saat ini.
[7] Dekor Dinding
Tidak
perlu banyak dan mahal. Satu kamar cukup dipajang satu atau dua lukisan abstrak.
Kesan kamar akan lebih estetik dan memiliki kehidupan yang harmonis dengan
penghuninya. Dekor dinding tidak mesti mengeluarkan biaya mahal. Bahkan saat
mengecat kamar bisa langsung didekor dengan motif-motif tertentu, kok. Misalnya
zigzag, sulur, kotak, dan apa saja yang terlihat menarik dan trend saat ini.
[8] Kamar Mandi di Dalam
Kos
dengan kamar mandi di dalam kamar juga menjadi pilihan yang positif untuk
penyewa. Meskipun kamar mandi yang disediakan banyak, tapi memiliki area
privasi sendiri di dalam kamar akan jauh lebih baik. Harga sewa kos juga
berbeda dengan kamar kos dengan kamar mandi berbagi dengan penghuni lain.
Trend Bisnis Rumah Kos Jangka Panjang
Meskipun
rumah kos akan selalu dicari, tapi bisnis rumah kos sama dengan bisnis lainnya.
Ada musim dan masanya. Hanya pebisnis yang pandai membaca pasar yang bisa
bertahan dengan bisnisnya sampai akhir. Pada akhirnya, banyak juga pebisnis
rumah kos yang gulung tikar karena tidak update selera pasar.
Zaman
sekarang, menempati rumah pun punya standar dan seleranya masing-masing, lho. Zaman
berubah, selera juga berubah. Kebutuhan pasar apalagi.
Bisnis
rumah kos bisa dikatakan bisnis yang menjadi passive income. Apalagi untuk
para pensiunan, hari tua dihabiskan dengan mengelola bisnis rumah kos menjadi pilihan
untuk mendatangkan cuan.
Untuk
mempertahankan bisnis rumah kos jangka panjang ini, dibutuhkan juga strategi bertahan
dengan selalu update informasi terhadap perkembangan bisnis kos itu. Beberapa
hal yang bisa dipertahankan jangka panjang adalah desain, fasilitas penunjang,
kebersihan, harga sewa, sistem keamanan, dan hal-hal kecil lain yang mungkin
saja terlupakan oleh anak kos. Akan lebih baik bisnis rumah kos berbarengan
dengan usaha supermarket atau toko kelontong. Membuka bisnis supermarket di
area rumah kos juga memberi kemudahan untuk anak kos dalam berbelanja.
Pembiayaan Dari Bank
Membangun
rumah kos modalnya tidak kecil. Semakin banyak kamar yang disediakan, maka
semakin tinggi modal yang dibutuhkan. Namun bank dengan segala produknya juga
membaca peluang ini dengan menawarkan berbagai pembiayaan untuk pelaku bisnis
rumah kos.
Pembiayaan dari bank sebagai solusi sumber dana bisnis [Photo: Pexels] |
Tidak
selamanya mengambil pembiayaan dari bank untuk modal membangun rumah kos akan
merugi. Ada juga yang malah untuk. Selama perputaran penghuninya tidak macet
setoran, pembiayaan dari bank bisa tertutupi dengan lancar setiap bulan.
Pemahaman
ini dianggap salah oleh para pengamat finansial. Bisnis rumah kos memiliki
risiko tinggi, apalagi jika untuk memulai bisnis langsung mengambil pembiayaan
dari bank. Pebisnis kos setiap bulan harus menyetor angsuran ke bank, tapi angsuran
kos belum tentu didapat perbulan dan mencukupi angsuran.
Jika
bisnis kos sudah berjalan dengan baik pemilik kos bisa melakukan ekspansi. Hal yang bisa
dilakukan untuk mengambil pembiayaan dari bank dengan cara dengan menggadaikan
rumah kos tersebut sebagai jaminan. Namun yang namanya mengambil pembiayaan
tentu memiliki risiko yang besar. Jika bisnis lancar, maka pembiayaan akan
lancar. Jika tidak, maka kos yang dijadikan jaminan akan ditarik oleh bank.
Untung Rugi Bisnis Rumah Kos Dari Pembiayaan
Namanya
bisnis, pasti ada untung dan ruginya. Apalagi dengan mengambil pembiayaan di
bank tertentu. Untung rugi harus diperhitungkan dengan cermat agar tidak
terlilit hutang apalagi pailit.
Bisnis
kos memang terlihat sangat menguntungkan. Namun ada juga pelaku bisnis rumah
kos mengungkapkan kalau bisnis ini gampang-gampang susah. Tentu saja, sama
seperti bisnis lainnya, rumah kos pun butuh ilmu yang mumpuni untuk memulai. Jika
ilmu itu bisa diterapkan hasilnya cuan banget, lho!
Kelebihan
bisnis rumah kos dengan pembiayaan lumayan banyak, lho. Kalau tahu cara
mengambil untungnya, hasilnya cuan banget. Bahkan pebisnis bisa meminjam
pembiayaan dengan jumlah yang besar tanpa ragu.
[1] Peminatnya Banyak
Bisnis
kos akan banyak diminati di daerah pendidikan, perkantoran, dan industri. Kita hanya
perlu menentukan konsep dan tipe kamar kos yang akan dibuka untuk umum, makan
cuan akan mengalir dengan sendirinya. Banyaknya minat bisnis kosan ini akan
memudahkan pebisnis untuk membayar angsuran ke bank, bahkan bisa menambah
jumlah properti.
[2] Keuntungan yang Menjanjikan
Lokasi
yang menjanjikan sudah pasti memberi keuntungan yang menjanjikan. Pembiayaan yang
diambil dari bank seolah tertutupi dengan sendirinya. Tidak hanya itu, laba
juga mengalir deras dari bisnis kos ini.
[3] Sebagai Pemasukan Tambahan (Passive Income)
Bagi
yang tinggal di kawasan yang strategis, bisnis kos merupakan pendapat pasif
yang dapat dimiliki sebagai tambahan. Dengan memiliki bisnis kos, tidak ada lagi
kekhawatiran untuk kehilangan sumber pencaharian ketika kehilangan pekerjaan
pokok.
Ada
kelebihan, ada juga kekurangannya. Tentunya kelemahan ini harus mampu
dinetralisir agar tidak berujung rugi.
[1] Keahlian Manajemen yang Baik
Untuk
menjalankan bisnis kos, sangat diperlukan keahlian yang baik dalam manajemen. Baik
manajemen keuangan atau manajemen pengelolaan rumah kos, keduanya sama-sama
saling menutupi. Jika salah satu keahlian tidak dimiliki, maka bisnis kos
dengan pembiayaan hanya akan menimbun kerugian.
[2] Kos Digunakan Untuk Hal Negatif
Bukan
rahasia lagi kalau banyak hal negatif terdengar di kos-kos tertentu. Terutama kos
yang tidak diawasi oleh pemiliknya. Namun jika kos diawasi dengan ketat, justru
tidak mendapatkan penyewa. Jika diberi kebebasan, pemilik kos juga akan terkena
imbasnya.
[3] Sulit Mendapatkan Penyewa
Meskipun
sudah berada di lokasi strategis, persaingan antar kos juga terjadi. Apalagi jika
harga yang sama dengan fasilitas yang lebih baik dapat diberikan oleh kos lain.
Tips Mengikuti Trend Bisnis Rumah Kos
Megikuti
trend bisnis rumah kos dengan pembiayaan tidak salah, kok. Selama bisa
mengelola dengan benar, bisnis akan sukses dan modal juga akan cepat kembali. Berikut
ini adalah beberapa tips yang bisa dilirik sebelum mengikuti trend bisnis rumah
kos dengan pembiayaan.
[1] Membaca Pasar Bisnis Rumah Kos
Membaca
pasar bisnis rumah kos memang sepertinya gampang. Akan tetapi, sebenarnya ini
awal yang berat untuk memulai, apalagi jika bisnis rumah kos dengan pembiayaan.
Tentu banyak untung rugi yang harus dipertimbangkan sebelum melangkah ke tahap
lebih jauh.
Pasar
bisnis rumah kos bersaing dengan ketat. Meskipun rata-rata mahasiswa dan
pekerja membutuhkan rumah kos, sebagai konsumen mereka juga punya standar
kenyamanan sendiri untuk ditempati. Pelajari apa yang diinginkan oleh calon
penghuni rumah kos, buat konsepnya, tentukan anggarannya, baru ajukan pembiayaannya
ke bank.
Satu
lagi yang paling penting dari bisnis rumah kos, pastikan lokasi yang kita pilih
memang strategis. Meskipun dekat kampus, bisa jadi tidak strategis. Bisnis bisa
mangkrak di tengah jalan, kan?
[2] Membuat Anggaran Detil Pengeluaran Rutin Untuk Rumah Kos
Bagi
sebagian pelaku bisnis, usaha rumah kos tidak dianggap pemasukan pasif yang
menjanjikan. Ada yang menganggap bahwa menyewakan bangunan untuk kos justru
membawa dampak yang merugi karena pengeluaran rutin dan perawatan tidak sedikit.
Perencanaan matang untuk memulai bisnis [Photo: Search by Google] |
Buatlah
anggaran detil untuk setiap pengeluaran rutin rumah kos yang akan dipasarkan. Dengan
demikian, pembiayaan yang diambil tidak akan sia-sia atau rugi. Pelajari dan
catat poin-poin yang umum harus membocorkan anggaran dari rumah kos. Jika merasa
aman untuk melanjutkan, silahkan masuk ke tahapan selanjutnya untuk sebuah
keputusan.
[3] Memperhitungkan Biaya Renovasi dan Perawatan Dadakan Rumah Kos
Rumah
kos membutuhkan perawatan dadakan yang masuk kepada pengeluaran tak terduga. Masalahnya
bisa berbagai macam. Bisa jadi atap bocor karena angin kencang, kaca jendela
pecah, lantai rusak, dan lain-lain. Semuanya masuk dalam perbbaikan atau
renovasi segera.
[4] Uji Coba dengan Jumlah Kamar Minimal
Melakukan
uji coba dengan jumlah kamar minimal bisa menjadi solusi untuk menguji
peruntungan bisnis. Bisa jadi, memulai bisnis kos bukan hoki. Sebelum memulai
bisnis rumah kos dengan pembiayaan, ada baiknya cara ini memang dilakukan.
[5] Jangan Mengambil Pembiayaan Sekaligus Dalam Jumlah Besar
Kata
orang, membangun rumah dengan dana besar sekaligus memang lebih murah. Jangan membangun
rumah kos dengan anggaran besar sekaligus. Lakukan secara bertahap tergantung
pada keuntungannya. Jadi, pembiayaan bisa dikontrol dengan cermat.
[6] Disiplin Membayar Cicilan
Hal
terpenting dalam mengelola bisnis rumah kos dengan pembiayaan adalah disiplin. Terutama
dalam hal mengangsur cicilan ke bank. Jangan pernah menggunakan hasil dari
rumah kos untuk kebutuhan lain, cicilan akan menunggak dan bisa saja tidak terbayarkan.
[7] Kantongi Izin
Bisnis
rumah kos sama dengan bisnis lainnya. Setiap pebisnis rumah kos harus
mengantongi izin untuk mendirikan bangunan. Semakin cepat mengurus izin,
semakin mudah menjalankan bisnis. Utamakan izin sebelum memutuskan menjalankan bisnis.
Jangan sampai saat bisnis sedang lancar, eh malah operasionalnya harus dihentikan.
Ternyata,
meskipun tidak boleh ketinggalan mengikuti trend bisnis rumah kos dengan
pembiayaan tapi bisnis ini juga berisiko. Risiko yang terselubung dengan pembiayaan
yang ditutupi oleh dana besar bernama bank. Jadi, sebelum terlanjur terjun ke
dunia bisnis rumah kos dengan pembiayaan, pelajari dan pikir dulu sematangnya,
ya.
Posting Komentar